YouTube mendapatkan pemasukan melalui berbagai sumber, yang sebagian besar berasal dari iklan dan fitur monetisasi lainnya. Berikut adalah beberapa cara utama perusahaan YouTube menghasilkan uang:

1. Pendapatan Iklan

YouTube menghasilkan sebagian besar pendapatannya dari iklan yang ditayangkan di video. Ada beberapa jenis iklan yang digunakan:

  • Iklan Display: Iklan yang muncul di samping video.
  • Iklan Overlay: Iklan semi-transparan yang muncul di bagian bawah video.
  • Iklan Video: Iklan yang diputar sebelum, selama, atau setelah video (pre-roll, mid-roll, post-roll).
  • Iklan Bumper: Iklan pendek yang berdurasi 6 detik yang tidak dapat dilewati.

2. Program Partner YouTube (YPP)

Kreator yang bergabung dengan Program Partner YouTube dapat memonetisasi konten mereka. Untuk bergabung, mereka harus memenuhi syarat tertentu, seperti memiliki minimal 1.000 subscriber dan 4.000 jam waktu tonton publik dalam 12 bulan terakhir. Setelah diterima, mereka dapat menghasilkan uang dari:

  • Pendapatan Iklan: Bagian dari pendapatan iklan yang dihasilkan dari video mereka.
  • YouTube Premium: Pendapatan dari pelanggan YouTube Premium yang menonton konten mereka tanpa iklan.
  • Super Chat dan Super Stickers: Fitur yang memungkinkan penonton untuk memberikan dukungan finansial selama live streaming [1][2].

3. YouTube Shopping

YouTube juga mulai mengintegrasikan fitur belanja, yang memungkinkan kreator untuk menjual produk mereka langsung melalui video. Ini menciptakan aliran pendapatan tambahan baik untuk YouTube maupun kreator [2].

4. Langganan Channel

Kreator dapat menawarkan langganan berbayar kepada penggemar mereka, yang memberikan akses ke konten eksklusif dan manfaat lainnya. YouTube mengambil persentase dari pendapatan ini [2].

5. Konten Bersponsor dan Pemasaran Afiliasi

Banyak kreator juga menghasilkan uang melalui konten bersponsor, di mana mereka dibayar oleh merek untuk mempromosikan produk atau layanan dalam video mereka. Selain itu, mereka dapat menggunakan pemasaran afiliasi untuk mendapatkan komisi dari penjualan yang dihasilkan melalui tautan yang mereka bagikan [3].

Dengan berbagai sumber pendapatan ini, YouTube tidak hanya mendukung kreator konten tetapi juga memastikan pertumbuhan dan keberlanjutan platformnya.