Stocamine di Prancis simpan 42.000 ton limbah berbahaya, mengancam sumber air Eropa. Polemik penyegelan tambang versus pengangkatan limbah kian memanas. Lokasi ini sebenarnya adalah tambang potas tua di wilayah Wittelsheim, yang sejak akhir 1990-an dijadikan tempat penyimpanan 42.000 ton limbah berbahaya. Limbah yang disimpan bukan sembarang limbah: mulai dari merkuri, arsenik, sianida, hingga kromium heksavalen. Semua tersimpan hanya sekitar 500 meter di bawah permukaan tanah, tepat di atas napas air Unterer Rhein, salah satu akuifer terbesar Eropa yang memasok air bersih bagi jutaan warga di Prancis, Jerman, dan Swiss.

Keberadaan ini menjadi persoalan lingkungan yang pelik. Baru-baru ini, pemerintah Prancis memutuskan untuk tidak memindahkan limbah yang tersisa, melainkan memilih opsi penyegelan permanen tambang dengan beton. Keputusan ini memicu kontroversi luas, terutama di kalangan ilmuwan, pegiat lingkungan, hingga masyarakat lokal yang khawatir potensi bencana ekologis di masa depan.

Potensi Bencana Lingkungan Mengancam

Ilmuwan memperingatkan risiko besar yang mengintai jika limbah di ini tetap berada di dalam tanah. Struktur geologi wilayah tambang terus mengalami penurunan dan retakan, menimbulkan ancaman serius bahwa air tanah suatu hari bisa membanjiri galeri tambang, melarutkan racun ke dalam napas air Unterer Rhein. Air akuifer tersebut selama ini menjadi sumber air minum, irigasi, dan industri bagi jutaan warga Eropa. Rembesan racun dari Stocamine dapat membawa konsekuensi kesehatan besar: risiko kanker, kerusakan organ vital, hingga gangguan sistem saraf.

Selain itu, kekhawatiran lain muncul akibat laporan adanya limbah ilegal yang turut tersimpan di Stocamine. Hingga kini, belum ada kepastian penuh mengenai daftar kandungan limbah sebenarnya. Hal ini membuat para ilmuwan kesulitan memprediksi tingkat bahaya yang mungkin muncul apabila terjadi kebocoran. Aktivis lingkungan menyebut ini sebagai bom waktu yang bisa meledak dalam beberapa dekade mendatang.

Polemik Penyegelan vs. Pengangkatan Limbah

Pemerintah Prancis berdalih bahwa penyegelan adalah opsi paling aman dan cepat untuk menutup masalah Stocamine. Mereka berpendapat, proses pengangkatan limbah sangat berbahaya secara teknis, memakan biaya hingga lebih dari €65 juta, dan bisa memicu kontaminasi langsung saat proses pemindahan. Namun, para penentang kebijakan ini, termasuk organisasi seperti Alsace Nature dan koalisi Destocamine, mendesak agar limbah dikeluarkan seutuhnya. Bagi mereka, membiarkan Stocamine terkubur hanya menunda masalah dan mewariskan risiko ekologis ke generasi mendatang.

Para geolog berargumen bahwa biaya besar untuk mengeluarkan limbah jauh lebih murah dibanding remediasi air tanah yang terkontaminasi racun di masa depan. Jika racun dari Stocamine sampai menyebar ke napas air Unterer Rhein, biaya pembersihan dan dampak ekonomi bagi sektor pertanian, industri, hingga kesehatan publik bisa melonjak berkali-kali lipat.

Dampak dan Masa Depan Stocamine

Sebagai napas air terbesar di Eropa, Unterer Rhein tak hanya penting untuk pasokan air minum, tapi juga menjaga stabilitas ekosistem sungai Rhine yang menjadi tulang punggung ekonomi regional. Kebocoran limbah berbahaya dari Stocamine akan menjadi bencana bukan hanya untuk Prancis, tetapi untuk Eropa secara keseluruhan. Ekosistem sungai, habitat ikan, hingga kualitas tanah bisa terkena imbas serius, mengancam industri perikanan, pertanian, hingga pariwisata.

Pemerintah Prancis kini berada di persimpangan sulit. Di satu sisi, penyegelan permanen terlihat lebih cepat dan aman dalam jangka pendek. Di sisi lain, risiko jangka panjang membuat banyak pihak mendesak agar limbah di Stocamine benar-benar dikeluarkan. Proses dialog publik terus berjalan, namun masih jauh dari titik temu. Masyarakat Alsace semakin vokal dalam menuntut transparansi penuh terkait isi limbah dan langkah mitigasi yang konkret.

Baca juga : French Baby Bust, Mengapa Warga Prancis Enggan Punya Anak

Kontroversi Stocamine menyingkap dilema besar dalam tata kelola limbah berbahaya. Apakah lebih baik mengambil risiko biaya tinggi demi keamanan mutlak, atau mempercayakan teknologi penyegelan untuk mengamankan masa depan? Jawaban atas pertanyaan ini akan menentukan nasib sumber air bersih jutaan warga Eropa. Satu hal yang pasti, Stocamine kini bukan lagi sekadar tambang tua, melainkan simbol bagaimana keputusan masa lalu dapat menjadi beban besar bagi generasi mendatang.